Mesin Nespresso memang tidak dipasarkan di Indonesia oleh induk perusahaannya Nestle karena mereka baru saja meluncurkan NESCAFÉ Dolce Gusto pada awal Juni kemarin yang dikhususkan untuk pasar Asia. Saya tidak tahu apakah ada yang mendatangkan mesin ini untuk pasar domestik, namun Nespresso tak sulit ditemukan di negara tetangga terdekat, Singapura. Terdapat enam pilihan mesin yang disediakan oleh Nespresso dan yang Anda lihat adalah tipe Nespresso Pixie C60 yang berwarna titanium dari enam pilihan warna yang tersedia (merah, biru indigo, steel blue, hijau, aluminium). Illy Francis X7 yang berdesain retro selalu indah dipandang serta adalah favorit saya sejak dulu untuk sistem mesin espresso yang menggunakan kapsul, tapi Nespresso Pixie terlalu menarik untuk dilewatkan.
Mesin espresso yang mengusung sistem kapsul mengandalkan kepraktisan dan berusaha untuk tidak mengorbankan “kualitas” kopi yang disajikan. Tentu mesin kecil yang beratnya hanya tiga kilogram bukan ditujukan untuk keperluan komersial, tapi untuk kelas domestik serta banyak ditempatkan di kamar hotel hingga resort sebagai salah satu fasilitas untuk kenyamanan para tamu. Hotel mewah sekelas Ritz Carlton di Pacific Place Jakarta misalnya memanjakan tamu mereka dengan mesin espresso Mitaca Cappuccinatore. Intinya mesin kapsul didesain bagi para penikmat kopi yang menginginkan kemudahan sebuah sajian kopi dengan satu sentuhan tombol.
Spesifikasi
Dengan berat hanya tiga kilogram Nespresso Pixie tentu sangat ringan untuk dijinjing hanya dengan satu tangan. Jangan lupa walau bentuknya mini, si Pixie akan mengkonsumsi daya listrik 1100 watt dengan tekanan pompa 19 Bar sebagaimana yang tertera pada uraian spesifikasinya. Kontainer air berkapasitas 700 ml, lebih dari cukup untuk keperluan sehari-hari, sedangkan di bagian terdapat drip tray untuk mengumpulkan sisa air hasil brewing yang bisa dibuka untuk dibersihkan. Saat selesai melakukan brewing, bekas kapsul akan ditampung di kontainer khusus yang memuat hingga 10 buah. Menggunakan sistem thermo block untuk memanaskan air hingga mesin siap dioperasikan hanya dalam hitungan setengah menit.
Menggunakan Pixie
Saat waktu begitu berharga Pixie adalah pemenangnya dalam hal kecepatan untuk siap digunakan hanya dalam waktu sekitar 25 detik saat tombol ON dinyalakan. Kedip lampu mulai berhenti dan kita tinggal meletakan kapsul pada slot yang tersedia, lalu tarik lever-nya dan pilih sajian kopi yang diinginkan, baik itu espresso (40ml) maupun lungo (110ml) tentu dengan crema yang melimpah dan rasa kapsul ristretto dari campuran kopi Amerika Selatan dan Afrika adalah sajian pertama yang saya coba dengan Pixie. Beberapa kapsul dengan rasa yang lain saya coba dan sesekali saya sajikan ke tamu kantor yang turut menikmati sajian kopi dari mesin yang harga per 10 kapsulnya di Singapura berkisar antara 9 Sin$. Sayang Pixie tidak dilengkapi dengan alat untuk frothing, hingga bila kita hendak membuat cappuccino atau latte harus menyediakan milk frother yang namanya Aeroccino serta dijual secara terpisah oleh Nespresso (112 US$).
Untuk Anda yang menginginkan penyajian kopi secara cepat, mesin kapsul adalah pilihan yang bisa dipertimbangkan, tanpa harus mempunyai keahlian seorang barista. Untuk saya, kapsul Nespresso sudah cukup untuk memberikan sentakan kafein pada saat gawat darurat dengan kecepatan yang hanya sekian detik dan sepertinya kapsul “ristretto” cocok untuk sajian cappuccino di pagi hari.
Demikian pengalaman singkat menggunakan Nespresso selama satu minggu yang sepertinya tidak akan dijual oleh Nestle yang hanya memasarkan adik kandungnya, NESCAFÉ Dolce Gusto.
* * *
Hi, mau jual mesin nespresso tipe Lattisima warna silver Rp. 5.500.000. (Second, dipakai tidak s/d 5 kali, karena kami bukan peminum kopi)
Bila minat dapat hubungi saya di 081905658306.
Saya Jual Mesin Nespresso nih, bisa cek di Blog Saya
Jualnespresso.wordpress.com
hmmm…akhirnya baru ketemu juga nih blog tentang kopi..saya sendiri juga penggemar kopi hanya saja levelnya masih awam sekali, baru sekedar kopi sachet ataupun starbucks..tapi baca2 blog ini jadi kesengsem pingin beli mesinnya coba sendiri. Good job on the post!! the pics are so awesomeeee…bikin ngilerrr
Seorang teman saya memberikan hadiah mesin nespresso ini, tetapi pecinta kopi sesungguhnya adalah suami saya. Kalau boleh bantu Share dong… Kapsul yang mana yang cocoknya untuk lungo, yang mana untuk expresso? Kalau pas suami ingin dibuatkan kopi, Terus terang saya bingung karena saya mendapatkan 1 Pak dengan 16 kapsul dan saya tidak bisa membedakan rasanya 🙁 (maklumlah, predikat saya cm istri seorang pecinta kopi :P)
google
Kalo ga salah liat, mesin ini ada dipakai di kedai mie di bawah HighScope Rasuna Office Park III, saya nyoba cuma 1x hehehe
wah… keren nih, pas lg tertarik sama mesin Pods. Jd pengen beli :pTp mau tanya pak, apakah ini bisa menggunakan pods lain selain nespresso? Dan ini De Longhi bukan ya? waktu itu pernah lihat sekilas di Sg. Thanks
di saat darurat kyknya berguna skali mesin ini
ada aja idenya ya 🙂
hmm, cukup boros ya..